Minggu, 23 September 2012

ROTI LAPIS

Kali ini bukan tentang untuk siapa kebaikan berkata, tapi lebih kepada sebuah pertanyaan tentang pembalasan dari kebaikan. Seperti sepotong roti, sebesar apapun engkau memotong nya, dia akan tetap habis dalam satu lahap, tapi, tidak begitu dengan kebaikan. Karena kamu masih harus menunggu untuk siapa kamu memotong roti itu, dan sampai kapan kamu menunggu seseorang memotong kan roti untukmu. Jawabannya adalah, jika kamu melakukan sesuatu, lakukanlah walaupun kamu hidup hanya sebagai seorang pemotong roti. Dan tentang bagaimana kebaikan itu akan datang kepadamu, berfikirlah bahwa tidak hanya sebuah roti yang akan membuatmu bertahan hidup, sadarilah bahwa buah jauh lebih baik.


0 komentar:

Posting Komentar